Perkebunan

Sub Sektor Perkebunan merupakan calon primadona baru bagi Kalimantan Tengah selain hasil hutan dan tambang. Sebagai Propinsi terluas nomor tiga di Indonesia, terdapat lahan yang luas dan masih relatif bebas dari okupasi penduduk telah dicadangkan dan dituangkan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Propinsi Kalimantan Tengah. Kesesuaian lahan diketahui untuk kelapa sawit, karet, lada, kemiri, mente, dan sebagian kecil kakao.
Currently, the big estate crop company has overspread to create a belt in the centre of Central Kalimantan next to the sides of the Kalimantan road, especially at the road segment's of Sampit to Pangkalan Bun.
Saat ini distribusi perkebunan besar telah berkembang pesat membentuk sabuk di wilayah Tengah Kalimantan Tengah, mendekati sisi jalan lintas Kalimantan terutama ruas Sampit-Pangkalan Bun.
The progressive plantation give multiplier effects to the other industries such as Crude Palm Oil processing, port development, road constructions, transportation, settlements, laborers and so on.
Perkebunan membangkitkan peluang yang luas bagi industri / sektor lainnya seperti pengolahan Crude Palm Oil (CPO), pembangunan pelabuhan, pembangunan jalan, angkutan / transportasi, permukiman pekerja, listrik, ketenagakerjaan dan lain-lain.

Pembibitan dan Penanaman Kelapa Sawit/ Seedling and Planting the Oil Palm.

 

Truk mengangkut buah segar kelapa sawit/ Transporting fresh fruits of the Oil Palm.